Murniati Widjaja Resmi Telah Meninggal Dunia
Murniati Widjaja Resmi Telah Meninggal Dunia

Murniati Widjaja Resmi Telah Meninggal Dunia

Murniati Widjaja Resmi Telah Meninggal Dunia

Facebook Twitter WhatsApp Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email Print
Murniati Widjaja Resmi Telah Meninggal Dunia
Murniati Widjaja Resmi Telah Meninggal Dunia

Murniati Widjaja Pencipta Serta Peracik Legenda Resep Es Teller 77 Sejak Tahun 1981 Resmi Telah Meninggal Dunia. Kabar duka datang dari dunia kuliner Tanah Air dengan berpulangnya Murniati Widjaja, sosok di balik terciptanya resep legendaris Es Teler 77. Informasi mengenai kepergiannya di bagikan melalui akun Instagram resmi @esteler77.id. Yang menyampaikan bahwa keluarga besar Es Teler 77 tengah berduka atas kepergian Murniati, yang juga di sebut sebagai Oma dalam unggahan tersebut. Dalam salah satu foto yang di unggah, tampak sosok Murniati semasa hidup, yang di kenal sebagai pencipta resep asli sekaligus salah satu pendiri restoran Es Teler 77. Meskipun tim detikFood telah mencoba menghubungi pihak Es Teler 77. Hingga kini belum ada keterangan resmi lebih lanjut terkait detail kabar duka ini. Kendati demikian, perjalanan Murniati Widjaja dalam menciptakan racikan es teler yang terkenal ini patut di kenang.

Bermula dari keikutsertaannya dalam lomba membuat es teler pada tahun 1981, Murniati yang saat itu merupakan ibu rumah tangga dengan hobi memasak, menciptakan kombinasi segar dari nangka, kelapa muda, dan alpukat, di sajikan dengan es serut serta sirup spesial hasil racikannya sendiri. Berkat inovasi sederhana namun lezat tersebut, ia berhasil keluar sebagai juara dalam kompetisi tersebut. Tak lama kemudian, menantunya, Sukyatno Nugroho, terinspirasi untuk membuka usaha kuliner dengan menu andalan berupa es teler hasil kreasi Murniati. Maka pada 1982, lahirlah restoran Es Teler 77 di kawasan Duta Merlin, Jakarta Pusat. Awalnya restoran ini hanyalah usaha rumahan sederhana yang di kelola oleh keluarga, termasuk Murniati, sang suami Trisno Budianto, putri mereka Yenny Setia, dan Sukyatno sendiri. Seiring waktu, berkat racikan es teler yang unik dan cita rasa khas dari masakan keluarga tersebut, Es Teler 77 pun berkembang pesat dan menjadi salah satu restoran legendaris di Indonesia.

Meninggalnya Murniati Widjaja

Kabar duka datang dari dunia kuliner Indonesia dengan Meninggalnya Murniati Widjaja. Sosok yang di kenal sebagai pencipta resep sekaligus salah satu pendiri restoran legendaris Es Teler 77. Informasi mengenai wafatnya Murniati di sampaikan melalui unggahan story akun Instagram resmi Es Teler 77 pada Selasa, 15 April 2025. Dalam unggahan tersebut, keluarga besar Es Teler 77 menyampaikan belasungkawa dan mengenang kepergian sosok yang mereka panggil Oma. Pada awalnya, Murniati merupakan seorang ibu rumah tangga dengan kecintaan besar terhadap dunia memasak. Pada tahun 1981, ia mengikuti lomba membuat es teler dengan racikan khas yang terdiri dari nangka segar, kelapa muda, alpukat, serta tambahan es serut dan sirup rahasia. Berkat kombinasi unik ini, Murniati berhasil meraih juara tingkat nasional. Kemenangan tersebut kemudian menjadi inspirasi lahirnya bisnis keluarga. Setahun setelah meraih prestasi tersebut, tepatnya pada 1982, keluarga Murniati membuka sebuah warung makan sederhana di teras pusat perbelanjaan Duta Merlin, Jakarta Pusat.

Usaha ini di kelola langsung oleh Murniati, suaminya Trisno Budianto, putri mereka Yenny Setia, dan sang menantu, almarhum Sukyatno Nugroho. Dengan mengandalkan keahlian memasak yang di miliki oleh Murniati dan Yenny, berbagai menu andalan mulai di kembangkan. Seiring waktu, bisnis Es Teler 77 terus menunjukkan pertumbuhan pesat. Pada 1987, konsep waralaba mulai di perkenalkan setelah Sukyatno mempelajari sistem tersebut secara otodidak. Gerai waralaba pertama pun resmi di buka di Solo pada tahun yang sama. Menjadikan Es Teler 77 sebagai pionir usaha makanan cepat saji berbasis waralaba di Indonesia. Bahkan, pada 1998, Es Teler 77 melebarkan sayap ke luar negeri dengan membuka cabang di Singapura dan di lanjutkan ke Melbourne, Australia pada 2000. Kini, di bawah manajemen PT Top Food Indonesia, Es Teler 77 memiliki lebih dari 140 gerai yang tersebar di dalam dan luar negeri. Menjadikannya salah satu jaringan bisnis waralaba terbesar di Tanah Air.

Membawa Duka Mendalam

Kepergian Murniati Widjaja Membawa Duka Mendalam bagi dunia kuliner Tanah Air. Sosok yang berada di balik terciptanya racikan segar Es Teler 77 ini di kenal bukan hanya sebagai pencipta resep legendaris. Melainkan juga sebagai ibu rumah tangga yang sukses mengangkat resep sederhana menjadi merek kuliner berskala nasional bahkan internasional. Meski awalnya tampak biasa, perjalanan menuju kesuksesan Es Teler 77 di mulai dari momen bersejarah. Pada 1981, Murniati mengikuti lomba membuat es teler dengan menggabungkan potongan nangka segar, daging kelapa muda, dan alpukat, yang di siram es serut serta sirup rahasia. Kombinasi unik tersebut justru membawanya meraih juara dalam kompetisi tersebut. Kemenangan ini menjadi titik balik yang kemudian mendorong keluarganya untuk mengembangkan usaha kuliner. Lalu pada tahun berikutnya, yakni 1982, menantunya membuka restoran kecil di kawasan Duta Merlin, Jakarta Pusat. Dengan menyajikan es teler buatan Murniati sebagai menu utama.

Meski tempatnya sederhana, racikan tersebut langsung menarik perhatian masyarakat. Bersama sang anak, Murniati juga menghadirkan berbagai menu khas Indonesia yang memperkuat identitas rumah makan tersebut. Seiring waktu, Es Teler 77 pun tumbuh dan mulai menerapkan sistem waralaba pada 1987. Gerai pertamanya di luar Jakarta di buka di Solo, dan sejak itu, brand ini terus meluas berkat kelezatan cita rasa rumahan yang di sajikan. Bahkan, pada 1988, gerai internasional pertamanya hadir di Singapura, di susul oleh pembukaan di Melbourne, Australia pada 2000. Kini, Es Teler 77 beroperasi di bawah PT Top Food Indonesia dengan lebih dari 140 gerai di berbagai kota dan negara. Menu utamanya adalah Es Teler original serta Es Teler Durian, yang di sajikan dalam mangkuk khas, di lengkapi dengan aneka hidangan Nusantara seperti bakso, mie ayam, dan nasi goreng. Kepergian Murniati meninggalkan warisan kuliner yang menginspirasi banyak orang tentang kekuatan cinta dan ketekunan dari dapur rumah.

Kehilangan Sosok Inspiratif

Dunia kuliner Indonesia kembali Kehilangan Sosok Inspiratif. Murniati Widjaja, tokoh penting di balik kesuksesan Es Teler 77, telah berpulang. Perjalanan hidupnya yang penuh dedikasi dalam menciptakan cita rasa khas dan melegenda kini di kenang sebagai warisan yang tak terlupakan. Kabar kepergian Murniati di umumkan langsung melalui akun Instagram resmi Es Teler 77, yang menyampaikan belasungkawa mendalam atas kepergiannya. Selain itu, unggahan tersebut juga memperlihatkan potret Murniati saat masih dalam keadaan sehat. Sebagai bentuk penghormatan terhadap peran besar yang ia emban dalam membangun nama besar Es Teler 77. Ia di kenal bukan hanya sebagai ibu rumah tangga, tetapi juga sebagai pencipta resep es teler yang kini menjadi salah satu ikon kuliner nasional. Pada tahun 1981, berkat hobi memasaknya, Murniati turut serta dalam sebuah lomba membuat es teler. Dalam perlombaan itu, ia menciptakan perpaduan segar dari nangka, kelapa muda, dan alpukat yang di sajikan dengan es serut serta sirup rahasia.

Hasil racikan itu berhasil membawanya meraih predikat juara. Kemenangan tersebut menjadi titik balik dalam hidupnya, karena kemudian sang menantu, Sukyatno Nugroho, terinspirasi untuk membuka usaha kuliner. Pada tahun 1982, bersama Murniati dan suaminya, Trisno Budianto. Mereka membuka restoran pertama Es Teler 77 di pusat perbelanjaan Duta Merlin, Jakarta Pusat. Dengan cepat, menu es teler buatan Murniati mendapatkan perhatian publik. Dukungan dari anak dan menantunya, serta keahlian memasak keluarga ini, membuat rumah makan tersebut berkembang pesat. Hingga akhirnya, pada tahun 1987, Es Teler 77 resmi menjadi waralaba, di mulai dari pembukaan gerai pertamanya di Solo. Keberhasilan Es Teler 77 sebagai ikon kuliner Indonesia tidak lepas dari dedikasi, kreativitas, dan kecintaan terhadap dunia memasak yang di miliki oleh Murniati Widjaja.

Share : Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Telegram Email WhatsApp Print

Artikel Terkait