
LIFESTYLE

Dorival Junior Di Pecat Dari Tim Nasional Brazil
Dorival Junior Di Pecat Dari Tim Nasional Brazil

Dorival Junior Yang Sebelumnya Melatih Tim Nasional Brazil Kini Telah Resmi Di Pecat Dari Kepelatihan Setelah Kalah Dari Argentina. Tim nasional Brasil secara resmi memberhentikan Dorival Junior dari posisinya sebagai pelatih kepala pada Sabtu, 29 Maret 2025. Keputusan ini di ambil setelah kekalahan telak dengan skor 1-4 dari Argentina dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Hasil tersebut menjadi faktor utama yang menyebabkan perubahan di kursi kepelatihan tim. Dalam pertandingan yang berlangsung pada Rabu, 26 Maret 2025, Brasil tampil di bawah performa terbaiknya dan harus mengakui keunggulan Argentina dengan skor mencolok. Laga tersebut akhirnya menjadi pertandingan terakhir bagi Dorival dalam menangani tim nasional Brasil. Pelatih yang di tunjuk sejak Januari 2024 itu hanya bertahan selama 16 pertandingan. Sayangnya, catatan rekornya tidak cukup impresif, dengan torehan tujuh kemenangan, enam hasil imbang, serta tiga kekalahan.
Setelah menjalani pertemuan langsung dengan Presiden CBF, Ednaldo Rodrigues, pada Jumat, 28 Maret 2025, keputusan pemecatan Dorival pun resmi di umumkan. Dalam pernyataan resminya, Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF) mengonfirmasi bahwa mereka kini tengah mencari sosok pengganti yang akan membawa tim kembali ke jalur kemenangan. Saat ini, manajer Al-Hilal, Jorge Jesus, di sebut-sebut sebagai kandidat utama untuk menggantikan Dorival. Sementara itu, Carlo Ancelotti tetap menjadi sosok yang di idamkan oleh CBF, meskipun hingga kini ia belum menunjukkan minat terhadap tawaran tersebut. Di sisi lain, kekalahan dari Argentina membawa dampak signifikan bagi posisi Brasil di klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona CONMEBOL. Kini, Brasil menempati peringkat keempat dengan total raihan 21 poin. Meskipun telah mengalami lima kekalahan dari 14 pertandingan, mereka masih memiliki peluang untuk lolos ke putaran final tahun depan. Namun, Brasil kini tertinggal sepuluh poin dari Argentina yang telah memastikan tiket ke Piala Dunia 2026.
Berpisah Dengan Dorival Junior
Tim nasional Brasil kembali mencari pelatih baru setelah memutuskan untuk Berpisah Dengan Dorival Junior pada Jumat, 28 Maret 2025, hanya dua hari setelah kekalahan telak 1-4 dari Argentina. Konfederasi Sepak Bola Brasil atau CBF kini mulai mengincar sejumlah kandidat potensial untuk menggantikan Dorival, termasuk pelatih Manchester City, Pep Guardiola. Setelah resmi berpisah dari Dorival, CBF segera menambahkan nama Guardiola dalam daftar pelatih yang mereka incar. Masa depan Dorival memang langsung menjadi bahan pembicaraan setelah kekalahan memalukan dari Argentina pada Rabu, 26 Maret 2025. Akibatnya, keputusan pemecatan pun di umumkan, dan CBF harus segera menemukan sosok baru untuk memimpin tim dalam perjuangan menuju Piala Dunia 2026. Hingga kini, Brasil masih menaruh minat besar terhadap pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti. Bahkan, beberapa laporan menyebutkan bahwa pejabat CBF telah berbicara dengan pelatih asal Italia tersebut sebelum keputusan pemecatan Dorival di umumkan. Namun, Ancelotti sendiri membantah kabar tersebut.
Menurut laporan dari UOL, Ancelotti tetap menjadi prioritas utama CBF. Akan tetapi, dalam perkembangan terbaru, ketertarikan terhadap Guardiola juga semakin meningkat. Ini bukan kali pertama nama Guardiola di kaitkan dengan tim nasional Brasil. Pada November 2024, muncul laporan bahwa Guardiola sempat menggelar pertemuan tertutup untuk membahas kemungkinan menangani Selecao setelah Piala Dunia 2026. Namun, tak lama setelah itu, Guardiola justru memperpanjang kontraknya dengan Manchester City hingga musim panas 2027. Meskipun demikian, Guardiola pernah menyatakan keinginannya untuk melatih tim nasional setelah masa baktinya di City berakhir. Walau begitu, ia juga menegaskan tidak akan meninggalkan klub saat ini, meskipun tim menghadapi berbagai tantangan, termasuk potensi degradasi akibat dugaan kesalahan dalam pengelolaan keuangan.
Kekalahan Telak Dari Argentina
Federasi Sepak Bola Brasil atau CBF secara resmi memberhentikan Dorival Junior dari posisinya sebagai pelatih kepala tim nasional Brasil pada Jumat, 28 Maret 2025. Keputusan ini di ambil hanya tiga hari setelah Kekalahan Telak Dari Argentina dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dalam pernyataan resmi yang di kutip dari Reuters, CBF menyampaikan bahwa Dorival tidak lagi bertanggung jawab atas tim nasional Brasil. Selain itu, manajemen turut mengucapkan terima kasih atas dedikasinya serta mendoakan kesuksesan bagi karier kepelatihannya di masa depan. Dorival mulai menukangi tim nasional Brasil sejak 10 Januari 2024. Ia menggantikan Tite setelah CBF sempat menggunakan dua pelatih sementara, yakni Ramon Menezes dan Fernando Diniz. Pemilihan Dorival sebagai pelatih tetap tidak lepas dari kesuksesannya bersama Flamengo pada tahun 2022, di mana ia berhasil meraih gelar Copa Libertadores dan Piala Brasil. Selain itu, ia juga sempat membawa Sao Paulo menjuarai Piala Brasil.
Namun, di bawah kepemimpinannya, performa tim nasional Brasil tidak menunjukkan hasil yang meyakinkan. Dari 16 pertandingan yang di jalani, Selecao hanya mampu mencatatkan tujuh kemenangan. Puncaknya, tim dengan gelar Piala Dunia terbanyak dalam sejarah itu harus menelan kekalahan memalukan dari Argentina dengan skor 1-4. Mengingat kondisi tersebut, CBF kini mulai mencari sosok yang tepat untuk menggantikan Dorival. Salah satu nama yang kerap di kaitkan dengan posisi tersebut adalah Carlo Ancelotti. Pelatih Real Madrid asal Italia itu telah masuk dalam radar CBF sejak kegagalan Brasil di Piala Dunia 2022. Namun, Ancelotti telah menegaskan bahwa dirinya tidak akan menerima tawaran untuk melatih tim nasional Brasil. Setidaknya, hingga kontraknya bersama Real Madrid berakhir pada Juli 2026, ia masih berkomitmen untuk tetap bersama klub Spanyol tersebut. Lebih lanjut, Ancelotti juga membantah adanya komunikasi dengan pihak CBF mengenai kemungkinan kepindahannya ke Brasil.
Fase Transisi
Tim nasional Brasil saat ini berada dalam Fase Transisi setelah keputusan pemecatan Dorival Junior dari kursi kepelatihan. Hingga saat ini, Konfederasi Sepak Bola Brasil atau CBF belum mengumumkan siapa yang akan menggantikan posisi Dorival sebagai pelatih kepala. Situasi ini membuat berbagai spekulasi bermunculan terkait sosok yang akan menukangi Selecao ke depannya. Sejumlah nama pelatih mulai mencuat sebagai kandidat potensial. Media Brasil ramai memperbincangkan kemungkinan penunjukan Carlo Ancelotti, Filipe Luis, serta Jorge Jesus sebagai pengganti Dorival Junior. Dari beberapa nama tersebut, Ancelotti menjadi sosok yang paling banyak di perbincangkan. Namun, pelatih Real Madrid itu telah menegaskan bahwa dirinya masih berkomitmen penuh dengan klub Spanyol tersebut hingga kontraknya berakhir pada Juni 2026. Sebagai salah satu pelatih tersukses di dunia saat ini, Ancelotti memang menjadi figur yang sangat di inginkan banyak tim nasional. Keberhasilannya bersama Real Madrid di La Liga serta Liga Champions semakin memperkuat statusnya sebagai pelatih berkelas dunia.
Meskipun demikian, pernyataannya yang menegaskan komitmennya terhadap Real Madrid membuat peluang Brasil untuk merekrutnya tampak semakin kecil. Satu-satunya kemungkinan bagi Brasil untuk mendapatkan Ancelotti adalah jika pihak Madrid memutuskan untuk mengakhiri kerja sama dengannya lebih cepat dari yang direncanakan. Di sisi lain, nama Filipe Luis juga mengejutkan banyak pihak. Mantan bek kiri tim nasional Brasil ini kini menjabat sebagai pelatih Flamengo dan telah menunjukkan prestasi yang mengesankan. Di bawah kepemimpinannya, Flamengo sukses meraih 24 kemenangan beruntun, yang membuatnya dianggap sebagai kandidat yang layak untuk menangani tim nasional. Selain itu, dengan pengalaman bermain di level internasional, ia memiliki pemahaman mendalam mengenai budaya sepak bola Brasil. Keputusan CBF untuk mencari pelatih baru diharapkan dapat membawa perubahan positif bagi tim nasional Brasil setelah hasil kurang memuaskan di bawah kepemimpinan Dorival Junior.